Sebagaimana yang disampaikan Machievelli, penguasa harus memperkuat militer, apabila militernya bisa berbaris dengan rapi, maka kekuasaan dapat berjalan lebih lama. Ingat! Dengan militer bukan dengan moral.
Di era serba cepat, informasi bisa didapat dengan mudah, akan sangat beresiko bila menggunakan militer untuk membungkam rakyat. Sebab bila sampai ada martir, kemungkinan akan menjadi pemicu gelombang gerakan besar, oleh sebab itu militer digunakan untuk membungkam politisi yang berlawanan, militer di sini bukan hanya angkatan bersenjata, bisa polisi, jaksa dan seluruh infrastruktur kekuasaan lainnya yang bisa digunakan.
Menjadi penguasa harus bisa memanfaatkan semuanya, ketika menggunakan semua infrastruktur itu upayakan tangan tidak kotor, gunakan mereka dan posisikan mereka sebagai penghakiman rakyat, sehingga kemarahan rakyat bukan kepada penguasa melainkan kepada institusi yang digerakkan untuk memukul. Seandainya rakyat menuntut pembubaran institusi tersebut, penguasa akan membubarkan seperti pahlawan berada di depan bersama rakyat. Ke depan, tinggal menyusun siasat kembali untuk membentuk institusi baru.
Penulis: Robith Fahmi
