 |
| Kepala Kantor Imigrasi Jember Said Novansah |
JEMBER - Kejadian mengejutkan publik di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM, dimana salah satu pegawai Imigrasi diamankan pihak berwajib karena mengkonsumsi Sabu.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Jember, Said Noviansyah akan menghormati proses hukum oknum karyawannya yang ditangani Polres Jember. Pihaknya pun tidak akan melakukan intervensi apa pun. Bahkan, dia berjanji akan membantu seutuhnya jajaran kepolisian, mengusut tuntas penegakan hukum kasus tersebut.
“Oknum yang mencoreng nama baik Kantor Imigrasi Jember, telah melakukan penghianatan ke teman sejawat dan masyarakat yang telah memberikan kepercayaan penuh atas kinerja terbaik kita selama ini,” terangnya.
Sekali pun kata Said, untuk mengembalikan kepercayaan publik sulit, bahwa Kantor Imigrasi bebas dari narkoba meski hanya satu oknum yang berulah jahat menghamba ke narkotika, “Seluruh pegawai Migrasi Jember kami tes Urine dan hasilnya negatif, termasuk saya sebagai Kepala imigrasi,” ucap Said.
Selama ini pihaknya sudah melakukan kinerja terbaik ke arah Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) yang berorientasi pada pelayanan wilayah birokrasi yang bersih dan melayani, “Baik dari segi fasilitas mau pelayanan terhadap publik,” tuturnya.
Segala upaya kata Said, membuat Kantor Imigrasi Jember, menjadi jauh lebih baik, lebih terkonsolidasi, termasuk ke semua intetitas pelayanan dari level terbawah, hingga pemilik jabatan. “Orientasi kami, memberi pelayanan terbaik,” katanya.
Untuk mengukur hasil kinerja sudah disesuaikan dengan tolak ukur dan implementasikan enam area perubahan. Program reformasi birokrasi serta telah mampu mencegah terjadinya korupsi, kolusi, dan nepotisme.
“Ketika ada satu dari sekian karyawan kantor kami yang tersandung kasus hukum narkotika, saya memohon dengan hormat jangan digeneralisir. Sebab karyawan yang lain tidak demikian,” ujarnya.
Terkait dengan Oknum Imigrasi yang melakukan kesalahan hukum sambung Said, pihaknya akan tindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku. “Bahkan, kami akan mencopot dari jabatannya.” Tandasnya. (RF)
